Home » Pembukuan » 3 Model Contoh Pembukuan Harian Lengkap dengan Caranya

3 Model Contoh Pembukuan Harian Lengkap dengan Caranya

CONTOH PEMBUKUAN HARIAN – Apapun bisnis yang dijalankan, pembukuan adalah hal yang wajib dilakukan.

Mulai dari bisnis dengan skala yang kecil hingga yang besar, pembukuan keuangan bisa membuat Anda bisa memperkirakan keuntungan, kerugian, dan bisa mengelola keuangan dengan baik.

Karena pentingnya proses akuntansi, pembukuan juga perlu dilakukan setiap hari.

Dalam hal ini, kami akan membantu Anda memberi contoh pembukuan harian.

Mengapa pembukuan harus dilakukan setiap hari? Hal ini dikarenakan pembukuan adalah informasi yang penting bagi perusahaan agar tahu perkembangan keuangan.

Dengan pembukuan, maka Anda pun akan lebih mengetahui kondisi keuangan perusahaan. Nah, selanjutnya,

keputusan penting dan strategis bisa diambil sesuai dengan kondisi keuangan perusahaan Anda.

Contoh pembukuan harian akan membantu Anda mengetahui bagaimana bisnis bisa berkurang dan bertambah.

Analisis pun dapat dilakukan sehingga rencana keuangan di masa mendatang bisa disusun dengan baik.

Sebelum masuk ke contoh pembukuan harian, Anda bisa menyimak jenis-jenisnya dan caranya terlebih dahulu! Berikut ulasannya!

Jenis Pembukuan Harian

Pembukuan harian berfungsi untuk menulis kas keluar dan masuk di suatu perusahaan.

Cara menulis pembukuan harian dapat disesuaikan dengan kondisi keuangan dari perusahaan Anda.

Terdapat beberapa bentuk pembukuan harian yang dapat dipilih, diantaranya:

1. Scronto : Folio Dwi Halaman

Pembukuan harian yang akan dibahas pertama kali adalah berjenis scronto berisi dua halaman.

Pada pembukuan ini terdiri atas dua muka halaman yang terdiri atas debet dan kredit.

Halaman debet berfungsi mencatat transaksi pemasukan maupun penambahan kas.

Halaman debet terdiri atas empat kolom berupa:

  • Tanggal masuk uang
  • Keterangan singkat dan mudah dimengerti
  • Nomor urut berdasar pada bukti masuknya uang sampai kas bertambah
  • Jumlah uang masuk sesuai tanggal

Halaman kredit berisi empat kolom yang terdiri atas:

  • Pencatatan Tanggal
  • Pengeluaran
  • Nomor urut pengeluaran berdasar tanggal
  • Mencatat jumlah uang yang dikeluarkan

2. Camera : Folio Satu Halaman

Contoh pembukuan harian yang selanjutnya adalah berjenis camera atau folio satu halaman.

Kantor kecil biasanya cenderung untuk memilih jenis ini untuk membukukan transaksi hariannya.

Terdapat lima kolom yang mengisi buku kas yang satu ini, diantaranya:

  • Pencatatan tanggal
  • Keterangan sumber masuk uang
  • Nomor urut bukti kas yang ada termasuk untuk pemasukan ataupun pengeluaran
  • Jumlah penerimaan uang pada akas terakhir, isinya jumlah saldo kas yang ada
  • Jumlah pengeluaran dari kas yang dilakukan

Untuk mengisi pembukuan harian yang satu ini sangat praktis terlebih untuk kantor dan perusahaan kecil. Cara membacanya juga cukup mudah dan tidak memakan banyak waktu.

3. Tabelaris

Contoh pembukuan harian dalam bentuk tabelaris ini berisikan lajur atau golongan dimana pengisiannya disesuaikan dengan keperluan perusahaan atau kantor.

Penulisannya sama dengan cara folio di atas. DI sebelah kiri halaman disebut dengan debit dan bagian kanan merupakan kredit.

Cara Membuat Pembukuan Harian

Untuk membuat pembukuan harian, tentunya Anda bisa memanfaatkan berbagai kemudahan komputer.

Microsoft Excel adalah software yang tepat untuk mengerjakan pembukuan.

Tujuannya agar Anda lebih mudah mengerjakan dan bisa meminimalisir kesalahan.

Dengan rumus-rumus Excel, maka Anda akan lebih terbantu dalam menerapkan pembukuan.

Bagaimana langkah pembuatannya? Yuk, simak informasinya secara lengkap di bawah ini:

1. Membuat Format Pembukuan

Pertama, Anda buat terlebih dahulu formatnya. Semisal dengan membuat tulisan “Pembukuan Harian” di sel A1.

Lalu, tabel bisa dimulai pada sel di bawahnya. Buat lah tabel pada bagian bawah judul.

Lalu buat kolom tanggal pada sel A, kolom B untuk bukti, kolom C untuk keterangan, kolom D untuk kode, kolom E untuk debet, kolom F untuk kredit, serta kolom G untuk saldo.

2. Rumus Saldo Berjalan

Jika sudah, buat lah rumus saldo berjalan. Klik lah sel G4 dan masukkan rumus berikut ini:

IF(OR(E4<>0;F4<>0);SUM(E$4:E4)-Sum(F$4:F4);0)

Penulisan koma dan titik koma bisa disesuaikan dengan pengaturan pada komputer masing-masing.

Anda dapat langsung meng-copy rumus di atas pada sel G sampai bagian paling bawah.

3. Rumus Jumlah Dinamis

Semisal, di baris ke-18, Anda dapat memasukkan rumus berikut ini:

SUBTOTAL(9;E4:E19)

Rumus yang sudah ditulis lalu bisa di-copy pada sel yang ada di sebelahnya. Hasilnya untuk debet dan kredit akan muncul otomatis.

BACA JUGA : 4 Contoh Pembukuan Olshop Sederhana dan Penjelasannya

Contoh Pembukuan Harian

Dalam contoh pembukuan harian, ada dua informasi penting yang termuat di dalamnya. Yakni nilai saldo berjalan serta rekap transaksi berdasar pada kode tertentu.

Nilai rekap transaksi ada hubungannya dengan Buku Besar pada siklus akuntansi yang fungsinya sama seperti Buku Besar yakni memuat rincian transaksi berdasar pada kode rekening pada transaksi.

Agar Anda lebih mudah memahami contoh pembukuan harian, sila simak contohnya di bawah ini.

1. Contoh Pembukuan Harian Model Camera (Folio Satu Halaman)

Tanggal Bukti Keterangan Kode Debet Kredit Saldo
01/01/2020 Saldo awal SDO 2.500.000 2.500.000
05/01/2020 Pembelian alat tulis kantor ADM 250.000 2.250.000
10/01/2020 Pembayaran rekening listrik ADM 200.000 2.050.000
12/01/2020 Pembayaran rekening telepon ADM 750.000 1.300.000
13/01/2020 Pembayaran internet ADM 500.000 800.000
17/01/2020 Ambil kas dari BCA BNK 2.500.000 3.300.000
19/01/2020 Pembelian 1 unit komputer TRA 2.500.000 800.000
20/10/2020 Transport dan perjalanan dinas TRA 750.000 50.000
24/01/2020 Ambil kas dari BCA BNK 2.500.000 2.550.000
27/01/2020 Uang muka bahan bangunan PEM 1.300.000 1.250.000
28/01/2020 Pembayaran biaya promosi 200.000 1.050.000
29/01/2020 Dipinjam karyawan PEM 100.000 950.000
30/01/2020 Biaya administrasi lainnya UMK 300.000 650.000
Jumlah 7.500.000 6.850.000

 

2 Contoh Pembukuan Harian Model Scronto

Halaman Pertama

Transaksi Masuk

Tanggal Bukti Keterangan Kode Rekening Jumlah
1/1/2020 KM/001 Pendapatan sewa 4102 Pendapatan lain-lain 300.000
25/1/2020 KM/002 Tarik dari Rekening BRI 1201 Bank BRI 150.000.000
JUMLAH 150.300.000

Halaman Kedua

Transaksi Keluar

Tanggal Bukti Keterangan Kode Rekening Jumlah
1/1/2020 KK/001 Setor ke rekening BRi 1201 Bank BRI 300.000
25/1/2020 KK/002 Membayar Transportasi 5130 Beban Transport 20.000
JUMLAH 320.000

3 Contoh Pembukuan Harian Model Tabelaris

Uraian Penerimaan (debit) Pengeluaran (kredit) Saldo
Saldo bulan lalu 9.700.000
Bayar telepon dan speedy 250.000 9.450.000
Bayar listrik 110.000 9.340.000
Penjualan tunai 325.000 9.665.000
Bayar PDAM 50.000 9.615.000
Biaya transportasi 212.000 9.565.000
Penjualan Tunai 149.000 9.714.000
Penjualan Tunai 780.000 10.494.000
Biaya Pembuatan Sertifikat tanah 5.000.000 5.494.000
Beli buku online 93.000 5.401.000
Biaya service motor 60.000 5.341.000
Penjualan Tunai 1.759.000 7.100.000
Perhitungan akhir Januari 2020 3.013.000 4.087.000 7.100.000

Demikian ulasan mengenai contoh pembukuan harian dan juga jenis dan cara membuatnya. Pembukuan memang sangat penting dilakukan.

Sebab, Anda akan mengetahui keuntungan dan kerugian secara detail dan jelas.

Anda juga bisa menentukan anggaran perusahaan untuk uang keluar dan masuk.

Estimasi arus transaksi juga penting dalam merencanakan serta menyusun strategi perusahaan jika di masa mendatang terdapat biaya yang tidak terduga yang mesti dikeluarkan.

Semisal saat ada estimasi kekurangan uang kas, maka perusahaan bisa menaikkan target serta mengurangi biaya pengeluaran.

Supaya lebih maksimal, maka pencatatan arus kas utama mesti dilakukan secara kontinu, teliti, dan seksama. Semoga bermanfaat!

DONASI SEKARANG Jika bermanfaat, berikan donasi kepada penulis untuk biaya kelola Taukan.com . Terima kasih :)

Tinggalkan komentar